Pangkalpinang, Gaspar86.com –Penjabat (Pj.) Walikota Pangkalpinang M. Unu Ibnudin menghadiri undangan Acara Penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama Antara Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang dengan Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang di Smart Room Center Lt.2 Kantor Walikota Pangkalpinang, jumat (25/04/25).
Pj. Walikota saat ditemui oleh awak media menyampaikan inti dari penandatanganan nota kesepakatan yang pada intinya dari Poltekkes meminta kesediaan Pemkot Pangkalpinang menyiapkan lapangan untuk praktek bagi dosen.
“Tadi kami telah melakukan penandatanganan nota kesepakatan yang pada intinya dari Poltekkes meminta kesediaan Pemkot Pangkalpinang menyiapkan lapangan untuk praktek baik secara medis maupun penelitian dan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen” ucapnya.
Pj. Walikota juga menyampaikan harapan bahwa MoU yang telah disepakati tidak hanya sebatas seremonial dan formalitas saja, tetapi bisa diwujudkan secara nyata baik dalam pelaksanaan praktek kerja lapangan maupun hasilnya dalam membantu Pemkot Pangkalpinang terutama meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat Kota Pangkalpinang.
“Harapan kami, ada komunikasi yang baik antara Poltekkes dengan Pemkot Pangkalpinang khususnya Dinas Kesehatan. Saya menyarankan kurikulum untuk menyesuaikan dengan permasalahan kesehatan Kota Pangkalpinang. Kalau dilihat dari fasilitas kesehatan kita sudah banyak mulai dari puskesmas, rumah sakit swasta maupun rumah sakit daerah. Harapannya MoU ini tidak sebatas seremonial dan formalitas saja, tetapi bisa diwujudkan secara nyata baik dalam pelaksanaan praktek kerja lapangan maupun hasilnya nanti bisa membantu Pemkot Pangkalpinang dalam rangka meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat,” imbuhnya.
Selaras dengan Pj. Walikota, Akhiat selaku Direktur Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang saat dijumpai oleh awak media mengungkapkan bahwa penandatangan nota kesepakatan bersama salah satunya berfokus pada kurikulum yang menyesuaikan pada permasalahan kesehatan yang ada di Kota Pangkalpinang.
“Setelah penandatanganan yang dalam hal ini kami Poltekkes selaku instansi pendidikan yang fokusnya pada pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat ingin berkontribusi secara penuh terhadap masyarakat berupa peningkatan kerja kesehatan di masyarakat khususnya Kota Pangkalpinang. Kita akan masukkan kurikulum mengenai permasalahan kesehatan Kota Pangkalpinang yang menjadi prioritas utama kami. Kurikulum terpusat terkait permasalahan kesehatan itu sudah ada, hanya saja berbasis seluruh Indonesia. Sementara konses pada daerah dilakukan penyesuaian. Pj. Walikota tadi menyarankan kurikulum menyesuaikan pada permasalahan kesehatan di Kota Pangkalpinang,” ungkapnya.
Akhiat juga menambahkan bahwa penandatanganan MoU semakin mempertegas Poltekkes untuk mempersiapkan SDM yang berkompetensi untuk dapat berkontribusi nyata pada permasalahan kesehatan yang ada di Kota Pangkalpinang.
“Selama ini, mahasiswa kita sudah melakukan praktek di apotek dan rumah sakit baik itu negeri maupun swasta, jadi dengan adanya MoU ini semakin mempertegas lagi untuk kami mempersiapkan SDM yang berfokus pada permasalahan kesehatan. Pj. Walikota juga ingin kami ikut berkontribusi secara nyata demi peningkatan kesehatan masyarakat Kota Pangkalpinang,” tambahnya.